Langsung ke konten utama

Persiapan Family Backpaker Going to Yogyakarta, Lebaran Holiday 2018


Taraaa . . . . Kembali lagi dengan cerita liburan keluarga dikala lebaran. Lebaran 2018 ini agak beda dengan liburan keluarga biasanya, apa bedanya??? Kali ini kita berencana liburan keluar kota yang agak jauh nih, dengan alasan si ayah lagi kepingin naik pesawat. So Kota Jogja menjadi pilihan kami. Kenapa Jogja jadi pilihan? Karena di kota ini memiliki segudang destinasi wisata. Ditambah lagi semua akomodasi untuk liburan ala backpaker sangat mudah. Liburannya ini di bulan Juni tapi dari Maret & April kami sudah beli-beli tiket. Oke aku ceritakan dikit ya masa persiapannya.


Beli tiket pesawat
Alasan kenapa beli tiket 3 bulan sebelum agar mendapatkan harga tiket pesawat yang lebih murah, beli tiketnya via traveloka. Dapat tiket berangkat citilink seharga 900 ribuan dan pulang lion air 600 ribuan. Hmmm .... ternyata mahal juga ya.
Tips: karena beli tiket agak lama dari lebaran kelebihannya kita bisa menyesuaikan waktu keberangkatan dan kepulangan sesuai dengan yang kita rencanakan. Kekurangannya untuk pilihan maskapai hanya sedikit dan ternyata oh ternyata menjelang hari raya banyak sekali promo tiket pesawat. Terutama untuk tiket kepulangan yang jatuhnya masih dihari raya, citilink aja harganya cuma 300an. Hufftt ... agak kecewa si, untuk mengurangi kekecewaan ga usah sering-sering update harga tiket menjelang keberangkatan, bikin sakit hati.

Ga afdol ya klo duduk udah deket jendela ga foto langitnya


Booking hotel
Nah klo yang ini ga apa-apa deh bookingnya jauh-jauh hari. Karena cepet banget habisnya. Konsepnya keluarga kita si ga usah yang mahal-mahal wong kita cuma numpang tidur ga banyak diem di hotel. So search di traveloka berdasarka harga kamar yang perharinya tidak lebih dari 200K. Ditambah lagi di awal bulan traveloka selalu ada diskon "garing" gajian riang. Lumayan banget diskonnya. Setelah ada beberapa kandidat hotel yang harganya cucok & ulasannya bagus. (setelah sebelumnya sempat konsultasi dengan tempat penyewaan motor, mengenai letak penginapan yang paling strategis yang mana) jatuh lah kita menginap di Hotel Desa Puri Syariah yang terletak di jalan Wonosari Km 6.7 Banguntapan alasannya karena lokasinya yang paling strategis dibandingkan hotel lainnya dan hanya 15 menit dari bandara. Harga untuk room standar dengan fasilitas wifi no breakfast adalah 275.500 untuk 2 hari belum termasuk diskon, murah bukan harganya. Fasilitas yang kami dapat dengan harga tersebut pun termasuk the best terdiri dari 2 kasur single, toilet dengan water heater, TV dan AC yang berfungsi dengan baik. Dari fasilitas saya acungkan jempol. Seperti yang sudah saya baca diulasan traveloka untuk kebersihan agak kurang ya. Salah satunya di toiletnya, berbau jika xhouset tidak dinyalakan. Berharap kebersihannya bisa oke juga ya. Untuk pelayanannya juga baik walaupun di tengah malam sempat mati lampu karena token habis hahahaha, dan ada guest lain yang marah-marah pula. Untuk makan don't worry disini ada kafetariannya tinggal telepon aja. Dan seperti nama hotelnya ini berkonsep islami jadi di setiap kamar terdapat sajadah dan penujuk arah kiblat klo mau sholat berjamaah juga bisa di area depan. Sekian review penginapannya ya.
Ini kondisi toiletnya

Mommy in there



Booking Penyewaan motor
Satu lagi nih yang harus dibooking penyewaan motor, gak mau kan klo ke jogja nantinya malah kena-kena macet? Pilihan praktis adalah menyewaan motor. Untuk penyewaan motor, aku dapat tempat sewa dari temannya Ms Ella (teman kantor yang orang Magelang) fix sudah mengenai pembayaran dan segala macam. Ternyata oh ternyata H-5 lebaran dapat info penyewaanya tidak bisa mengantarkan motor ke bandara dengan alasan baru notice klo aku itu nyewannya hari H lebaran sedangkan para pegawainnya libur semua. Mantab ... 2 hari kelimpungan contac semua penyewaan motor search by instagram. Lebih dari 10 agen penyewaan saya contac rata-rata jawabannya bookingnya sudah penuh atau libur, sedih ... wajar si ya ini kan hari raya. Walaupun ada kasih harganya kategori mahal 100rb/hari walaupun saya baru pakai jam 3 sore di hari pertama. Harga sewa motor sebenarnya hanya sekitar 35.000-50.000 dihari-hari biasa. Di tengah-tengah keputusaan yaudahlah make yang mahal aja daripada ga ada. Tiba-tiba nama ig rental_motorjogja  atau WA 0857 4751 1837 awalnya sudah confirm ga bisa karena hari raya. Setelah dijelaskan klo sewanya mulai dari jam 3 sorean aja kok, akhirnya menyanggupi bisa. Alhamdulilah problem sewa motor selesai deh. Namanya JS Rental, mas-mas dan bapaknya yang mengantar baik hati dan ramah, kami menyewa 2 motor dengan maisng-masing unit terdapat 2 helm SNI, cukup dengan kasih 2 id yang berbeda sebagai jaminan, semua diantar jemput di dekat bandara.
Penampakan motor sewaan kami


Demikian cerita mengenai persiapan family backpaker ke Jogja selama 3 hari 2 malam. Untuk tahu bagaimana pelaksanaanya silahkan liat cerita berikutnya ya. Oh iya dibawah sudah aku buatin rundown liburannya biar tetap ke arah dan maksimal, sumber dari berbagai reverensi blog bakcpaker. Apakah backpaker kali ini bisa sesuai dengan yang kami rencanakan?

Run Down JOGJA Jumat-Minggu, 15-17 Juni 2018

No.
Waktu
Tempat
Kegiatan
HARI JUMAT  (15 Juni 2018)
1
10.00 – 12.00
On the road
Perjalanan menuju Halim
2
12.00 – 14.05
Bandara Halim
Boarding pass
3
14.05 – 15.10
Fly
Perjalanan menuju Jogja
4
15.10 – 17.00
- Candi Prambanan
- Candi Boko
Telusuri Candi Prambanan & Candi Boko
(klo waktunya ke uber atau pilih salah satu candi)
4
17.00 – 19.00
Home stay
Check in+ mandi + beres+ istirahat 
5
19.00 – 23.00
- Benteng Vredenburg
- Tugu Jogja
- alun-alun keraton Jogja
Menikmati kopi joss + makan malam + Menikmati jogja di malam hari

8
23.00 – 05.00
Home stay
Istirahat untuk besok
HARI SABTU (16 Juni 2018)
9
05.00 – 07.00
Home stay
Salat+ mandi+ sarapan+ siap-siap
10
07.00 – 10.00
- Keraton
- Taman Sari
Explore Keraton + Taman Sari
(buka jam 8)
11
10.00 – 12.00
On the road
Menuju Pantai  Indrayati (lama perjalanan 1,5-2 jam)
12
12.00 – 13.30
Pantai  Indrayati
Makan siang+ sholat+ menikmati Pantai
13
13.30 – 15.00
Pantai kukup
menikmati Pantai
14
15.00 – 16.30
Pantai Baron
menikmati Pantai
15
17.00 – 19.00
On the road
Menuju Malioboro
16
19.00 – 22.00
Malioboro
Makan malam & Belanja-belanja
17
22.00 – 05.00
Home stay
Mandi & istirahat
Hari MINGGU (17 Juni 2018)
18
05.00 – 07.00
Home stay
Salat+ mandi+ sarapan+ siap-siap+ Packing
19
07.00 – 09.00
On the road
Menuju Candi Borobudur
20
09.00 – 11.30
Candi Borobudur
Explore candi
21



22



23



24



25
18.00 – 20.00
Bandara Adi Sucipto
Makan malam+ sholat+ istirahat
26
20.00 – 21.45
Bandara Adi Sucipto
Boarding pass
27
21.45– 22.50
Fly
Perjalanan menuju Jakarta
28
22.50– 02.00
On the road
Damri menuju terminal Depok
29
02.00– 03.00
On the road
menuju Rumah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONDISI BELAJAR

I Pendahuluan 1.1 LATAR BELAKANG                         Dalam setiap studi pendidikan dan penerapannya dilapangan, banyak ditemukan kendala dan berbagai macam permasalahan. Ditambah lagi pendidikan di indonesia menuntut peserta didik harus menguasai standar kopetensi yang telah ada. Banyak diantara mereka kesulitan dalam mencapai standar tersebut. Maka dari itu, dalam makala ini kami mencoba menelaah dan menganalisis pemasalahan permasalahan yang menjadi kendala bagi peserta didik, terutama kondisi belajar. Pemilihan tema ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi belajar peserta didik, bagaimana menyelesaikan permasalahan yang timbul, dan memberikan solusi yang tepat dalam penerapannya di dunia nyata. Pemilihan tema ini juga bertujuan untuk menyelesaikan kewajiban kami untuk membuat makalah ini dalam mata kuliah Teori Belajar dan Pembelajaran. 1.2 TUJUAN                         Pemilihan tema ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi belajar peserta didik, bagaimana

SUMBER BELAJAR

   BAB I PENDAHULUAN Pembelajaran merupakan suatu proses yang sistematik yang meliputi banyak komponen. Komponen tersebut antara lain adalah tujuan, bahan pelajaran, metode, alat dan sumber belajar serta evaluasi. Sumber belajar merupakan suatu unsur yang memiliki peranan penting dalam menentukan proses belajar agar pembelajaran menjadi efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan. Menurut Rohani :   Sebuah kegiatan belajar mengajar akan lebih efektif dan efisien dalam usaha pencapaian tujuan instruksional jika melibatkan komponen proses belajar secara terencana, sebab sumber belajar sebagai komponen penting dan sangat besar manfaatnya. Sumber belajar yang beraneka ragam disekitar kehidupan peserta didik, baik yang didesain maupun non desain belum dimanfaatkan secara optimal dalam pembelajaran. Sebagian besar guru kecenderugan dalam pembelajaran memanfaatkan buku teks dan guru sebagai sumber belajar utama. Keadaan ini diperparah p

penilaian alternatif

     BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang             Kegiatan penilaian sangat bersifat kuantitatif. Dan lebih banyak diarahkan pada upaya memeriksa perbedaan-perbedaan individual. Dalam bidang pendidikan, berbagai alat uji/ tes diarahkan pula untuk mengukur perbedaan individual antara siswa yang satu dan siswa-siswa yang lain dalam setiap bidang studi.             Dilihat dari prosedur pengembangan, penilaian selalu diorientasikan pada upaya mengembangkan alat uji yang objektif dan baku. Tanpa adanya standar yang digunakan sebagai   norma, penilaian kurang berarti. Untuk menentukan norma yang berlaku bagi setiap alat uji yang sedang dikembangkan, alat uji tersebut perlu dicobakan pada sejumlah sampel tertentu dalam situasi yang terkontrol.             Penilaian itu bukan pengukuran atau prediksi, melainkan interpretasi atau judgment. Interpretasi selalu menunjuk adanya perbandingan. Penilaian tidak dimaksudkan untuk menghasilkan hukuman yang bersifat umu